Betun, KontasMalaka.com, Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr mengapresiasi sinergitas Gereja dan Pemerintah Kabupaten Malaka (Pemkab) Malaka di bawah kepemimpinan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH.
Apresiasi Monsinyur Domi, demikian akrab dikenal tidak sebatas penyampaian lisan. Akan tetapi, Uskup Atambua mewujudkan dalam kepedulian dan cinta yang besar. “Ini kegiatan pertama di tahun 2024. Sama dengan rekoleksi kategorial, Malaka pertama,” kata Uskup Domi dalam sambutan usai misa pemberkatan benih di lokasi persawahan Dusun Bakateu Desa Wehali Kecamatan Malaka Tengah, Selasa (16/1/24).
Uskup Atambua mengatakan Malaka menjadi harapan umat Keuskupan Atambua. Karena, wilayah yang subur dan sementara membangun. Ketimbang dua kabupaten lain masing-masing Belu dan Timor Tengah Utara yang wilayahnya perbukitan.
“Saya senang mendengar Program 3K (kebun, kandang, kolam). Semoga dengan itu, sinergi dengan pekerjaan gereja, dapat baik berlangsung, memberikan pelayanan yang lebih terarah. Malaka lebih kaya dan subur. Saya punya harapan besar untuk Malaka. Sehingga, berkomunikasi dengan pemerintah, untuk memajukan hidup. Soal Pemilu, silahkan pilih. Saya dukung dan bekerja sama dengan pemerintah, hasil demokrasi,” kata Monsinyur Domi.
Keuskupan Atambua sepakat dengan komitmen Bupati Simon untuk membangun pusat pemerintahan (Puspem) di daerah perbukitan. Supaya wilayah dataran rendah dijadikan area pertanian.
Bupati Simon dalam sambutannya mengatakan butuh semangat dan kerja keras masyarakat untuk mengelola potensi wilayah untuk meningkatkan taraf hidup. Untuk hidup yang lebih baik, tentu tidak seperti mimpi di malam hari saat tidur.
Kehadiran Uskup Atambua di tengah para petani untuk merayakan misa dalam rangka pemberkatan benih memberi keyakinan, benih yang akan ditanam tentu dapat memberi hasil yang maksimal. Kehadiran Uskup Atambua dapat meneguhkan keyakinan umat. Setiap orang yang berusaha dan bekerja keras akan menikmati hasilnya.
“Saya sangat percaya. Kita beriman, ketika minta pada Tuhan, Tuhan akan mengabulkan permintaan. Saya punya pengalaman dan keyakinan iman seperti itu,” tandas Bupati Simon. (pyn)