Kobalima, KontasMalaka.com, Hari kedua pelatihan pengurangan resiko bencana (PRB) bagi orang muda di Desa Lakekun Kecamatan Kobalima menciptakan suasana tersendiri. Adu argumen peserta diskusi kelompok tersebut membuat suasana tambah seru.
Disaksikan, Selasa (24/9/24), peserta pelatihan PRB di Desa Lakekun sebanyak 35 orang yang didominasi orang muda itu memiliki suasana tersendiri. Nampak seru dan ramai, ketika setiap kelompok diskusi mempertahankan argumen usai memaparkan hasil diskusinya.
Apri Seran, anggota kelompok satu menanyakan kelompok dua untuk memastikan data tentang lokasi kerentanan dan bencana yang terjadi di Desa Lakekun. Akan tetapi, jawaban kelompok dua kurang memuaskan, sehingga Apri kembali “menyerang” dengan pertanyaan detail untuk mendalami penjelasan yang disampaikan.
Apri di sela-sela diskusi tersebut mengatakan kegiatan pelatihan dan khususnya diskusi kelompok cukup menarik, karena saling tukar-menukar pikiran untuk memperkayaan wawasan tentang bencana terutama berkaitan dengan upaya (PRB). Sehingga, pelatihan ini perlu dilaksanakan juga untuk masyarakat.
Pasalnya, beberapa hal yang didiskusikan cukup penting, di antaranya pemahaman tentang bencana dan jenisnya, kerentanan, mitigasi, pencegahan dan upaya mengatasinya. Hal-hal ini penting untuk masyarakat, karena Desa Lakekun termasuk wilayah terdampak banjir, kekeringan dan wabah.
Untuk diketahui, pelatihan PRB diselenggarakan Yayasan Karunia Pengembangan Anak (YKPA) yang didanai ChildFund Internasional di Indonesia. (*)
