Betun, KontasMalaka.com, Lembaga diklat nasional yang bernama Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Sapu Lidi 12 mengapreaiasi gebrakan peningkatan mutu pendidikan di setiap jenjang di Kabupaten Malaka. Malaka sebagai kabupaten termuda di Provinsi NTT melalui Dinas Pendidikan sangat memberi perhatian pada pengembangan kapasitas guru dan lembaga pendidikan.
Demikian apresiasi ini disampaikan Dian Anshoriah, Ketua Tim Diklat Model Pembelajaran Bermain Proyek Berbasis Buku Cerita dengan muatan Melesat bagi Guru PAUD Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Sapu Lidi 12 di Hotel Cinta Damai Betun, Selasa (14/5/24).
Dikatakan, Malaka sebagai kabupaten termuda di Provinsi NTT sangat luar biasa dalam gebrakan dan terobosan dalam meningkatkan mutu pendidikan. Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, pemerintah telah menghadirkan banyak lembaga dan tenaga profesional untuk membekali pengajar dan pendidik serta lembaga pendidikan di setiap jenjang untuk bekerja keras dalam meningkatan mutu pendidikan.
Sekretaris Dinas Dikbud Malaka, Djefridus Klau, S Pd dalam sambutannya saat membuka Diklat menyebut beberapa tujuan dilaksanakannya Diklat model pembelajaran bermain di antaranya mewujudkan layanan pendidikan PAUD yang berkualitas. Guru bisa menggabungkan literasi dan numerasi dengan kreativitas, interaksi sosial dan pembelajaran yang bermakna, sehingga anak bisa berkembang secara holistik.
Selain itu, memfasilitasi berbasis pengalaman, mengembangkan kreativitas dan imaninasi anak, meningkatkan keterlibatan orang tua, memenuhi standar pendidikan dan menumbuhkan minat belajar.
Kabid PAUD dan Pendidikan Formal Dikbud Malaka, Maria Octavia Tena, SE mengatakan para tenaga profesional dan berbagai lembaga telah memberi dukungan terhadap Dinas Dikbud khususnya Bidang PAUD dalam meningkatkan mutu pengelolaan PAUD, para gurunya dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kabupaten Malaka.
Atas dukungan tersebut dan perhatian Pemerintah Kabupaten Malaka dan khususnya Dinas Dikbud, sejumlah PAUD diakreditasi dan ada PAUD yang memperoleh status Akreditasi A. “Kami sampaikan terima dan apresiasi atas semua dukungan. Terlebih, kegiatan hari ini, tim sudah bersedia dan mendampingi para guru dalam Diklat selama enam hari ke depan,” kata Maria Octavia selaku ketua saat membacakan laporan ketua panitia. (pyn)